7 Tips Menyimpan Perhiasan yang Baik dan Benar Agar Tetap Awet - Perhiasan merupakan salah satu aksesoris yang dapat mempercantik penampilan. Umumnya, perhiasan terbuat dari berbagai macam bahan logam mulia berupa emas, perak, platinum, atau batu-batu permata seperti berlian, zamrud, safir, ruby, dan juga mutiara.
Beberapa jenis perhiasan termasuk cincin, kalung, gelang, anting-anting, bros, liontin dan lain-lain digunakan tidak hanya untuk mempercantik penampilan. Tetapi juga bermakna simbolis atau sentimental bagi pemakainya misalnya cincin pertunangan, cincin pernikahan, atau warisan turun temurun dari keluarga besar.
Selain itu, desain dan model perhiasan yang terus berkembang membuatnya memiliki nilai investasi tinggi karena terbuat dari emas dan berlian yang sangat berharga bagi sebagian besar masyarakat.
Oleh karena itu, agar perhiasan tetap awet dan tahan lama diperlukan adanya perawatan, pembersihan, serta penyimpanan yang baik dan benar seperti 7 tips menyimpan perhiasan berikut :
Tips pertama menyimpan perhiasan dengan baik dan benar adalah menyiapkan kotak yang terbuat dari bahan aman dan tidak akan merusak perhiasan, seperti kotak yang dilapisi kain lembut, flanel, satin, beludru atau bahan abrasif lainnya.
Sebaiknya, hindari menggunakan kotak perhiasan terbuat dari kayu yang tidak dilapisi atau kotak yang memiliki bagian dalam kasar, agar perhiasan tetap aman karena terhindar dari goresan atau gesekan.
Usahakan tidak menyimpan perhiasan secara bersamaan dan sebisa mungkin lakukan pemisahan sesuai dengan jenis dan fungsinya. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya gesekan dan tumpukan yang akan merusak permukaan perhiasan.
Khusus pada perhiasan yang sering digunakan atau perhiasan yang rawan tergores, pertimbangkan untuk menyimpannya dalam kantong plastik ziplock.
Penggunaan kantong plastik ziplock individu atau terpisah untuk perhiasan sebelum menyimpannya di dalam kotak perhiasan, akan memudahkan saat pengambilan dan menjaga perhiasan tetap aman.
Cahaya matahari atau sinar UV dan kelembaban udara terbukti dapat merusak perhiasan. Sehingga, sebaiknya simpan perhiasan di tempat yang gelap dan kering, yang terhindar dari paparan sinar matahari langsung atau udara yang terlalu lembab.
Sebelum disimpan, pastikan untuk membersihkan perhiasan terlebih dahulu dengan cara yang tepat sesuai jenisnya. Misalnya, menggunakan kain lembut dan air hangat untuk membersihkan perhiasan berlian atau dengan kain khusus untuk perhiasan berlapis emas.
Perhiasan dengan tambahan detail seperti mutiara, batu permata yang lembut, atau emas yang lunak membutuhkan perawatan ekstra dan khusus. Jadi, penting untuk memastikan penyimpanannya secara hati-hati dan hindari kontak langsung dengan bahan-bahan kimia atau zat abrasif.
Jika memungkinkan, rutinlah untuk mengecek dan merapikan koleksi perhiasan secara teratur. Hal ini dilakukan tidak hanya akan membantu menjaga perhiasan tetap terorganisir, tetapi juga membantu mengetahui apakah ada perhiasan yang perlu dibersihkan atau diperbaiki.
Dengan mengikuti 7 tips menyimpan perhiasan dengan baik dan benar di atas, keindahan serta keawetannya akan tetap terjaga untuk jangka waktu yang lebih lama. Semoga bermanfaat!