Apakah Celana Jeans Boleh Dicuci? Ini Jawaban dari Pakarnya - Celana jeans, salah satu item fashion paling ikonik, seringkali menjadi subjek perdebatan mengenai perawatannya. Salah satu pertanyaan yang paling sering muncul adalah seberapa sering kita harus mencuci jeans?
Banyak orang percaya bahwa mencuci jeans terlalu sering dapat merusak warna dan teksturnya yang khas. Mitos ini telah beredar luas di kalangan pecinta fashion. Namun, benarkah demikian? Apakah ada kebenaran di balik anggapan bahwa jeans tidak perlu sering dicuci? Mari kita bahas lebih lanjut.
Dikutip dari wawancara CNBC bersama CEO Levi Strauss (Levi's), Charles Bergh, mengatakan bahwa anggapan tidak boleh mencuci jeans adalah hal keliru. Justru, ia mengungkapkan beberapa cara khusus untuk mencuci jeans demi menjaga kualitas, salah satunya adalah tidak menggunakan mesin cuci.
Bergh menyadari bahwa banyak penggemar denim menghindari pencucian untuk menjaga kualitas jeans. Namun, ia memiliki cara khusus untuk mencuci jeans sehingga tetap bersih tanpa merusak kualitasnya. Baginya, kebersihan dan perawatan yang tepat bisa berjalan beriringan
Bergh lebih menyarankan agar pecinta denim untuk lebih hemat dalam mencuci jeans. Menurutnya, kita tidak perlu mencuci seluruh bagian jeans setiap kali, cukup bersihkan bagian yang kotor saja dengan sabun mandi. Dengan cara ini, kita bisa mengurangi penggunaan mesin cuci dan air, yang pada akhirnya baik untuk lingkungan. Ahli lain juga sependapat bahwa mengurangi frekuensi mencuci baju bisa membantu menjaga lingkungan.
Jadi sebenarnya, tidak ada aturan baku mengenai seberapa sering kamu harus mencuci jeans. Namun, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:
Mencuci celana jeans tidak dilarang, tetapi sebaiknya dilakukan secukupnya. Dengan perawatan yang tepat, jeans kesayangan kamu dapat bertahan lebih lama dan tetap terlihat bagus. Intinya, perhatikan kondisi jeans yang kamu punya dan sesuaikan frekuensi pencucian dengan kebutuhan.