Stephane Rolland membuat penampilan yang gemilang di Gedung Opera Paris pada hari Selasa untuk pertunjukan haute couture musim gugurnya, sebagai penghormatan kepada Maria Callas dengan koleksi gaun pesta yang mewah dan dramatis. Ingin tahu lebih lanjut tentang karya Stephane Rolland yang digadang-gadang sebagai persembahan Haute Couture terbaik pada tahun ini? Yuk, cek ulasan berikut.
Para model dengan anggun naik tangga marmer besar gedung ikonik ini, mengenakan gaun menyapu lantai, sementara penonton menyaksikannya dari balkon di atas, diiringi oleh gema suara Callas.
Pada tanggal 19 Desember 1958, ikon kenamaan Maria Callas mempesona panggung Opera Paris. Acara gala ini menarik tamu penting dari dunia bisnis, seni bahkan politik pasti kenal dengan sosok Maria Callas.
Sekarang, setelah satu abad sejak kelahiran sang legenda soprano, Stephane Rolland mempersiapkan panggung yang sama, menandai perkenalan koleksi haute couture untuk musim dingin 2023-2024 dalam Paris Couture Week pada hari Selasa, 4 Juli.
Stephane Rolland bermain dengan desain simetris, dengan gaun off-the-shoulder dan rok yang dibelah secara asimetris. Kereta panjang gaun diimbangi dengan punggung terbuka, dan salah satu gaun memiliki potongan berani di bagian tengah, memperlihatkan perut model. Melalui koleksinya ini, Stephane Rolland dianggap telah melestarikan warisan salah satu diva opera terbesar dalam sejarah.
Elemen menonjol dalam koleksi ini termasuk kalung, anting-anting berbentuk patung, dan ornamen tubuh logam, termasuk potongan emas yang menyerupai karang dengan tentakel yang menjulur dari kerah ke atas.
Stephane Rolland mempersembahkan ansambel yang menakjubkan berupa 31 gaun, semuanya terinspirasi oleh peran panggung yang dimainkan oleh Maria Callas dan emosi yang disampaikannya.
Pertunjukan dimulai dengan momen menakjubkan yang membeku, dengan mengenakan gaun gazar berbentuk kerucut berwarna hitam. Dalam peran Wagnerian, salah satu model mengenakan kerudung berhias berlian yang berkilauan dan gaun beludru hitam, dilengkapi dengan sarung tangan opera putih.
Saat model tersebut bertransformasi menjadi karakter Verdi, dia menjadi 'Violetta', mengenakan gaun crinoline yang dihiasi dengan pita satin atau gaun panjang yang dihiasi dengan motif kipas logam emas.
Karakter 'Eleonora' diwujudkan dalam sebuah jubah krep putih yang rapi yang dihiasi dengan bordir rumit. Panggung dihiasi dengan warna Tosca, saat para model muncul dengan gaun panjang bergaya toga yang terbuat dari satin duchess, dihiasi dengan motif cabang zaitun emas.
Dalam menunjukkan kemampuannya untuk menggambarkan karakter-karakter tragedi, peran Maria sebagai 'Medea' muncul dengan mengenakan gaun krep berkerudung berwarna merah darah yang dihiasi dengan penutup kepala yang terbuat dari kulit emas, menyerupai bara api.
Sebagai penutup, peran Maria Callas sebagai 'Norma' turut dihadirkan untuk memeriahkan suasana pameran karya desainer yang cukup nyentri ini. Model dibungkus dengan daun acanthus yang sangat besar dan dilapisi dengan kain muslin putih yang lembut.
Sebagai informasi, perancang busana yang berasal dari Prancis ini dikenal dengan desain flamboyan, termasuk gaun bersayap putih ikonik yang dipakai oleh Celine Dion pada acara Billboard Music Awards 2017 di Las Vegas.
Setiap pakaian memberikan penghormatan pada peran panggung Maria Callas dan menangkap inti dari seorang wanita yang terus memukau dunia. Diketahui. tampilan seni dan keanggunan ini dianggap benar-benar luar biasa menakjubkan, bahkan menurut standar haute couture.
With Laruna, you can combine your love for fashion and the planet by choosing sustainable options that fit your style and contribute to positive changes. Want to join Laruna as a content contributor? We'd love to spend time with you!