Dunia sihir kembali hadir dalam wujud yang lebih modern dan penuh gaya, lewat kolaborasi terbaru antara PUMA dan Harry Potter. Lebih dari sekedar koleksi pakaian, sepatu dan aksesoris, kolaborasi ini menjadi sebuah perayaan terhadap warisan budaya pop yang tak lekang oleh waktu.
Dirilis pada tanggal 27 Maret 2025, koleksi PUMA x Harry Potter memadukan keajaiban dunia sihir dengan estetika streetwear khas PUMA. Hasilnya, serangkaian produk yang dihadirkan tak hanya menarik perhatian Potterhead, tetapi juga para penggemar mode urban di seluruh dunia.
Sumber inspirasi utama dari koleksi PUMA x Harry Potter adalah Quidditch, yang merupakan salah satu olahraga ikonik di dunia Harry Potter. Semangat kompetitif dan semaraknya pertandingan Quidditch dari antar rumah Hogwarts inilah, yang diangkat PUMA ke dalam berbagai elemen desain.
Seperti, bordiran Golden Snitch yang disematkan ke dalam beberapa desain pakaian dan sepatu, menciptakan detail unik yang akan langsung mengingatkan pada atmosfer penuh adrenalin di lapangan Quidditch.
Tak hanya itu, desain pakaian untuk jersey, hoodie, dan tracksuit juga banyak mengadopsi bentuk serta garis visual dari seragam Quidditch yang digunakan para pemain di film. Potongannya yang sporty dan warna-warna khas rumah Hogwarts, membuat pakaian ini terasa seperti menjadi bagian dari kostum film. Namun, tetap relevan dan nyaman untuk digunakan dalam aktivitas harian.
Salah satu highlight dari koleksi ini adalah sepatu edisi khusus yang mencerminkan identitas empat rumah di Hogwarts. Model sepatu PUMA Palermo dan Easy Rider hadir dengan detail yang sangat khas:
Sepatu edisi khusus yang mencerminkan identitas empat rumah di Hogwarts, menjadi salah satu highlight dari koleksi PUMA x Harry Potter. Model sepatu PUMA Palermo dan Easy Rider hadir dengan detail yang sangat khas, yaitu :
Kedua model sepatu tersebut dirancang agar tetap nyaman dipakai sehari-hari, sekaligus cukup menonjol untuk menjadi pusat perhatian dalam penampilan. Dengan kombinasi retro silhouette dan nuansa magis, sepatu-sepatu ini tidak hanya menjadi incaran penggemar fashion, tetapi juga para kolektor barang eksklusif.
Dalam kolaborasi pakaian ini, PUMA tidak main-main dengan menghadirkan berbagai pilihan outfit mulai dari kaos, jaket, sweater, hingga celana training. Desainnya pun juga sangat khas dan tidak berlebihan, cukup untuk menunjukkan jika pemakainya merupakan penggemar Harry Potter, tanpa terlihat seperti sedang mengenakan kostum cosplay.
Misalnya, T-shirt dengan grafis yang bertuliskan “Hogwarts Alumni” atau hoodie dengan siluet kastil Hogwarts di bagian belakang menjadi favorit banyak orang. Motif bergaya vintage dan tone warna earthy seperti coklat, hitam, dan krem membuat koleksi ini bisa dipadukan dengan item fashion lain dengan mudah.
Koleksi PUMA x Harry Potter dilengkapi dengan beberapa aksesoris, seperti tas pinggang, topi, dan kaos kaki yang juga mengusung elemen-elemen ikonik dari dunia sihir. Bahkan, beberapa aksesori menampilkan simbol Deathly Hallows, mantra-mantra populer seperti “Alohomora”, atau lambang keempat rumah Hogwarts.
Kolaborasi ini menjadi contoh sempurna bagaimana brand besar sukses menyatukan dua dunia yang berbeda, yaitu fashion dan fiksi. Dengan pendekatan storytelling yang kuat, PUMA tidak hanya menjual produk, tapi juga menghadirkan pengalaman. Setiap item dalam koleksi bagaikan artefak dari dunia Harry Potter, yang bisa dikenakan dan dirasakan dalam kehidupan nyata.
Streetwear kini bukan lagi sekadar tren berpakaian santai. Ia telah berkembang menjadi pernyataan identitas, ruang nostalgia, dan bahkan bentuk penghormatan terhadap cerita yang membentuk masa kecil kita. Dengan menyatukan kisah Harry Potter dalam gaya berpakaian yang kontemporer, PUMA mengajak penggemar untuk menghidupkan kembali kenangan mereka, tanpa harus mengorbankan estetika modern.
Sejak diumumkan, kolaborasi PUMA x Harry Potter langsung mencuri perhatian. Beberapa produk seperti sepatu Easy Rider dan hoodie Hogwarts bahkan dilaporkan terjual habis di beberapa negara hanya dalam hitungan jam. Di media sosial, tagar #PUMAxHarryPotter menjadi tren dengan ribuan unggahan OOTD dan unboxing dari para penggemar di seluruh dunia.
Respons yang sangat positif ini membuktikan bahwa, kolaborasi antara merek fashion dan waralaba pop culture masih sangat relevan dan diminati. Apalagi jika keduanya sudah memiliki basis penggemar yang kuat dan loyal seperti PUMA dan Harry Potter.
Salah satu kekuatan koleksi ini adalah sifatnya yang eksklusif. PUMA merilis produk ini dalam jumlah terbatas, dan sebagian besar item hanya tersedia melalui situs resmi mereka atau retailer tertentu. Hal ini kemudian menambah nilai kolektibilitas, terutama bagi mereka yang ingin menyimpan sebagian kecil dari dunia sihir di lemari pakaian mereka.
Beberapa fashion enthusiast menyebut kolaborasi ini sebagai salah satu koleksi terbaik PUMA dalam beberapa tahun terakhir, jika disandingkan dengan kolaborasi mereka sebelumnya bersama brand besar seperti AMI Paris atau Pokémon.
PUMA x Harry Potter adalah kolaborasi yang berhasil melampaui ekspektasi. Sebab, tidak hanya menawarkan barang-barang fashion yang estetis dan wearable, tetapi juga menyentuh sisi emosional para penggemarnya. Dengan menggabungkan detail magis dari dunia sihir dan sentuhan streetwear klasik, koleksi ini berhasil menciptakan sesuatu yang orisinal, relevan, dan menyenangkan.
Bagi kamu yang tumbuh bersama cerita Harry Potter dan kini tengah menjelajahi gaya hidup urban, koleksi ini adalah jembatan sempurna antara masa lalu dan masa kini, atau antara dunia fantasi dan realitas sehari-hari. Seperti yang dikatakan Albus Dumbledore, “Happiness can be found even in the darkest of times, if one only remembers to turn on the light” dan mungkin, juga dengan memakai sepatu Gryffindor yang tepat.
Temukan artikel fashion terlengkap hanya di Laruna, stay stylish, stay updated!