Jutaan ton pakaian bekas berakhir di tempat pembuangan sampah setiap tahunnya. Inilah akibat dari fast fashion yang tidak mementingkan lingkungan sehingga menyumbang banyak limbah pakaian. Salah satu cara mengurangi limbah fashion adalah dengan recycle atau upcycle baju-baju lama. Ini dia tips upcycling baju lama tanpa harus menjahitnya.
Upcycling artinya tidak hanya mendaur ulang, namun memberikan nilai yang baru dimana bahan atau produk lama bisa digunakan kembali dan memiliki tujuan baru. Jadi gak ada alasan susah atau ribet karena prosesnya simple banget.
Mungkin kotor, sobek, tidak dapat diperbaiki, atau tidak muat lagi – apapun alasan kamu membuangnya, jeans lama selalu dapat didaur ulang dengan berbagai cara. Materialnya yang kuat dan tahan lama seharusnya bisa jadi alasan untuk menyulapnya jadi barang baru yang lebih bernilai.
Salah satu ide mudah tanpa menjahit adalah membuat dompet lipat sederhana atau totebag hanya dengan menggunakan bahan jeans, gunting, dan lem tembak. Kalau mau lebih ramai, kamu bisa tambahkan dengan ritsleting, kancing, atau patch aneka warna.
Setelah dijalin menjadi satu, setrip kaos katun lama ternyata cukup kokoh untuk menopang pot tanaman gantung. Buat gantungan tanaman gaya macrame dari potongan panjang sisa kaos kamu.
Prosesnya cukup simple, intinya hanya belajar menganyam gantungan dari sisa benang dan kain kaos katun. Kamu bisa melakukannya dengan bantuan video tutorial.
Terkadang, yang diperlukan untuk mengubah kaos yang membosankan menjadi atasan yang lucu hanyalah gunting dan kreativitas.
Upcycle baju lama kamu baik itu kaos atau kemeja dengan memotong dan menjadikannya crop top. Gunting bagian bawah secara rata atau bisa berbentuk segitiga untuk menjadikan bawahnya bisa diikat. Atau kamu bisa potong bagian lengannya dan mengubahnya menjadi tank top.
Kalau kamu punya sweatshirt favorit tapi sudah lama tak terpakai karena terasa lebih ketat atau kecil, berikan tampilan dan kehidupan baru dengan mengubahnya menjadi cardigan yang ringan. Kamu bisa melakukannya dengan sweater lama juga.
Potong bagian tengah kemeja dan gunakan selotip untuk membuat keliman yang rapi di kedua sisi bukaan. Kenakan sebagai cardigan terbuka atau kalau kamu memiliki keterampilan menjahit dasar, tambahkan juga kancing-kancing lucu.
Selain bereksperimen dengan gunting dan tambahan aksesoris, kamu bisa menggunakan metode klasik seperti tie dye atau dip dye untuk mengubah warna pakaian. Tie dye adalah teknik mewarnai dengan cara mengikat baju dengan karet atau tali sebelum dicelup atau disemprot dengan pewarna pakaian.
Sedangkan dip dye adalah teknik pencampuran warna sehingga menghasilkan gradasi dari warna terang ke gelap atau sebaliknya. Kamu bisa mencobanya pada kaos polos, kaos motif, celana cino atau blouse.
Demikian tips singkat dan mudah untuk upcycling baju lama menjadi barang baru tanpa dijahit. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pastikan melakukannya dengan hati-hati dan manfaatkan video-video tutorial yang ada di internet.
Dengan upcycling baju-baju lama, kamu sudah berpartisipasi dalam menyelamatkan dan menjaga bumi. Tetap semangat dan selalu berkreasi ya!
With Laruna, you can combine your love for fashion and the planet by choosing sustainable options that fit your style and contribute to positive changes. Want to join Laruna as a content contributor? We'd love to spend time with you!