Asalkan ditata dengan benar, celana jeans jenis potongan high-waist jeans bisa kamu andalkan untuk meng-highlight lekuk pinggang, menciptakan ilusi tubuh lebih jenjang, atau untuk menyempurnakan siluet tubuh jadi lebih seimbang.
Untuk memastikan setelan high-waist jeans kamu menghasilkan tampilan yang sempurna, kamu perlu pahami beberapa tips mengenakan high-waist jeans yang sudah Laruna siapkan khusus untuk kamu di bawah ini. Jangan sampai terlewat, simak terus, ya!
high-waist jeans, atau biasa juga disebut high-rise jeans merupakan salah satu model celana jeans yang memiliki potongan garis pinggang lebih tinggi dari celana jeans biasa, di atas pinggul menutupi bagian perut seluruhnya. Istilah rise sendiri mengacu pada jarak dari garis pinggang ke jahitan selangkangan, yang mana jaraknya bisa mencapai 13 inci.
Karena hanya mengacu pada model garis pinggang celana, high-rise jeans tersedia dalam berbagai model potongan kaki. Artinya, model potongan dari lutut ke pergelangan kaki jeans model high-rise bisa berupa model flared, bootcut, wide leg, atau skinny leg.
Tersedia dalam beragam model, high-waist jeans cocok untuk sebagian besar bentuk dan ukuran tubuh. Selain itu, karena seringkali memiliki kesan yang lebih halus yang tidak dimiliki oleh jeans low-rise, high-waist jeans ideal untuk banyak jenis occasion, termasuk style kasual sampai formal.
Mengulas tentang bagaimana menemukan jenis high-waist jeans yang sesuai sama tipe tubuh kamu, bahan dan warna yang on pint, dan bagaimana memadukannya dengan items fashion lain untuk tampilan yang sempurna dan menawan, berikut adalah beberapa tips mengenakan high-rise jeans:
Beberapa model high-waist jeans lebih on point untuk bentuk tubuh yang satu daripada yang lain. Untuk bentuk tubuh mungil, cobalah high-waist jeans model skinny. Hindari model flared high-waist jeans karena akan membuat tubuh kecil kamu terlihat makin kecil.
Model flared high-waist jeans lebih cocok dikenakan oleh kamu dengan bentuk tubuh athletic build untuk menciptakan ilusi lekukan tubuh. Tipe tubuh pear shaped atau plus size lebih tepat mengenakan model boyfriend, bootcut, atau mom high-rise jeans. Sementara itu, model straight high-rise jeans cenderung dapat dikenakan untuk sebagian besar jenis bentuk tubuh.
Pastikan panjang high-waist jeans yang kamu pilih melengkapi panjang batang tubuh dan kaki kamu. Jenis potongan high-waist jeans yang mana yang kamu pakai bisa kamu jadikan patokan seberapa panjang seharusnya high-waist jeans kamu..
Sebaiknya panjang high-rise jeans potongan straight atau flaired tepat jatuh di bagian kaki, sedangkan panjang high-rise skinny disarankan sampai di pergelangan kaki. Panjang atau keliman celana yang menumpuk di sekitar kaki akan membuat kamu terlihat lebih pendek.
Agar benar-benar bekerja dalam menciptakan siluet pinggang yang indah, buat high-rise jeans kamu terlihat. Selipkan atasan, apakah itu kemeja, blus, atau bahkan t-shirt sekalipun, ke dalam high-rise jeans. Untuk alasan inilah kamu mengenakan setelan high-rise jeans.
Kamu juga bisa coba trik lain: Mengikat atasan hingga tepat di atas garis pinggang celana. Caranya, lingkarkan kedua sisi kaus atau kemeja jadi satu, lalu ikat simpul tepat di atas kancing atas celana kamu.
high-waist jeans yang terbuat dari bahan katun 100% mungkin terlihat bagus, tetapi tidak dapat melar atau tidak ada peregangan. Kamu mungkin akan kesulitan duduk dan bergerak kalau mengenakannya dalam waktu yang lama.
Sementara itu, jeans yang dibuat dari campuran katun dan bahan stretch, misalnya bahan spandex, akan memberi sedikit ruang saat kamu duduk dan bergerak.
Karena kamu akan memasukkannya ke dalam celana, atasan yang kamu pakai dengan setelan high-rise jeans sebaiknya tidak terlalu besar atau panjang. Selain tidak nyaman, t-shirt, blouse, atau kemeja ukuran oversized jika dimasukkan ke dalam celana high-rise jeans mungkin akan terlihat seperti outfit yang carelessly .
Tambahkan blazer pada setelan high-waist jeans melapisi atasan kamu untuk tampilan lebih formal. Ingat untuk selalu memasukkan atasan ke dalam celana. Sementara blazer yang melengkapi atasan bodysuit menciptakan tampilan feminin, blazer di atas crop top untuk look yang lebih berani dan stylish.
Untuk tampilan kasual, padukan high-waist jeans dengan jenis outer lain seperti sweater, cardigan, jaket kulit, atau hoodie. Kalau sweater atau jumper tidak terlalu besar, kamu bisa coba memasukkannya ke dalam celana jeans. Untuk rajutan yang lebih tebal dan ukuran yang lebih besar, coba trik french truck, di mana beberapa inci sweater saja yang kamu masukkan di bagian depan.
Tambahkan belt pada high-rise jeans untuk meningkatkan tampilan stylish kamu. Pilih ikat pinggang yang terbuat dari kulit dan berwarna netral, seperti misalnya warna cokelat atau hitam. Kamu bisa tampak lebih ramping dengan ikat pinggang tipis, atau tampil stylish dan statement dengan ikat pinggang yang lebih besar.
Kamu juga bisa coba ikat pinggang berwarna cerah, seperti misalnya merah atau hijau. Jeans dark wash atau high-waist hitam tampak menarik dengan ikat pinggang berwarna.
Jeans dark wash adalah pilihan tepat untuk style yang lebih formal. Kamu bisa pakai setelan high-rise jeans warna hitam, biru tua, atau abu-abu tua untuk style formal sebagai daily work wear atau formal look. Jeans dengan warna yang lebih ringan, seperti misalnya warna biru muda, dianggap memiliki tone yang lebih kasual.
Sementara setelan high-rise jeans dan sepatu high-heel menciptakan tampilan formal feminin, paduan dengan sepatu flat tertutup adalah tampilan formal chic. Untuk tampilan kasual, leather sandals lebih cocok dikenakan dengan setelan high-rise jeans model skinny, sedangkan wedges atau heeled sandals cocok dikenakan untuk melengkapi setelan high-rise jeans model flared atau straight.
With Laruna, you can combine your love for fashion and the planet by choosing sustainable options that fit your style and contribute to positive changes. Want to join Laruna as a content contributor? We'd love to spend time with you!