Monday, 01 January 2022

8 Jenis Kebaya di Indonesia yang Perlu Kamu Ketahui

Kebaya bukan sekadar busana, tapi warisan budaya yang memancarkan keanggunan dan cerita di setiap helainya
March 27, 2025  | Kingkit Neira
jenis kebaya di indonesia
 

Kebaya adalah pakaian yang punya tempat istimewa di hati perempuan Indonesia. Bukan sekadar pakaian, kebaya menyimpan cerita sejarah dan budaya yang panjang. Pernah nggak sih kamu merasa kagum melihat seseorang memakai kebaya dengan segala keanggunan dan keunikannya? Dari wisuda hingga pernikahan, kebaya selalu berhasil mencuri perhatian. Tapi, tahukah kamu bahwa kebaya ternyata punya banyak jenis yang berbeda, tergantung dari daerah asalnya? Setiap jenis kebaya ini memiliki ciri khas tersendiri yang bikin penampilanmu makin memukau.

jenis kebaya di indonesia
Pinterest

Kalau kamu kira kebaya hanya sebatas model klasik yang kita kenal, kamu mungkin akan terkejut. Dari Betawi sampai Bali, dari Madura hingga Sunda, kebaya hadir dengan berbagai variasi. Setiap daerah punya gaya kebayanya sendiri yang nggak cuma indah, tapi juga punya cerita panjang di baliknya. Sejarah kebaya bahkan penuh dengan pengaruh budaya asing, seperti dari Portugis dan Belanda. Bisa dibilang, kebaya adalah salah satu hasil akulturasi budaya yang memperkaya keberagaman busana di Indonesia.

Sekarang, mari kita kenali lebih dalam tentang berbagai jenis kebaya yang ada di Indonesia. Siapa tahu, setelah ini kamu bisa menemukan jenis kebaya favoritmu yang bisa kamu kenakan untuk acara spesial. Yuk, kita bahas!

1. Kebaya Encim

Kebaya Encim berasal dari Betawi dan sangat dipengaruhi oleh budaya Tionghoa dan Melayu. Nama "encim" sendiri berasal dari bahasa Hokkien yang berarti "bibi." Kebaya ini dulu banyak dipakai oleh perempuan Tionghoa di Indonesia. Meskipun begitu, ada juga catatan sejarah yang menunjukkan bahwa perempuan Portugis dan Belanda sudah mengenakan kebaya ini sebagai pengganti gaun yang terlalu panas untuk iklim tropis.

Baca juga:   Cara Mencuci dan Menyetrika Rok Plisket Agar Lipatannya Tak Cepat Rusak

Kebaya Encim biasanya terbuat dari bahan katun dan dikenal dengan motif bunga di bagian ujung lengan dan bawah baju. Warna kebaya ini umumnya cerah, yang membuatnya terlihat segar dan feminin. Kebaya ini memiliki berbagai varian, salah satunya kebaya Betawi polos yang tidak memiliki motif Tionghoa.

2. Kebaya Jawa

Kebaya Jawa merupakan salah satu jenis kebaya paling ikonik di Indonesia, terutama di Pulau Jawa. Ciri khas kebaya ini adalah bahannya yang tembus pandang, sehingga biasanya dipakai bersama kemben. Kebaya Jawa sering kali terbuat dari brokat, dengan payet sebagai ornamen tambahan yang menambah keanggunannya. Kerah kebaya ini berbentuk "V" atau vertikal, memberikan kesan klasik dan elegan.

Dulu, kebaya Jawa sering dipakai oleh bangsawan dan keluarga kerajaan. Namun, sekarang kebaya ini bisa digunakan oleh siapa saja untuk berbagai kesempatan. Kebaya Jawa juga memiliki beberapa varian, seperti kebaya Kutubaru yang memiliki tambahan kain di bagian depan, dan kebaya Kartini yang sering dikenakan oleh R.A. Kartini.

3. Kebaya Bali

Kebaya Bali dikenal dengan tampilannya yang cerah dan penuh warna. Biasanya, kebaya Bali dipadukan dengan selendang yang dililitkan di pinggang, memberikan sentuhan khas Bali yang dinamis dan anggun. Warna-warna seperti oranye, kuning, biru, dan ungu sering kali mendominasi kebaya ini, yang mencerminkan keceriaan perempuan Bali.

Kebaya Bali biasanya terbuat dari brokat, meskipun ada juga yang menggunakan bahan katun. Motif-motif yang sering ditemukan pada kebaya Bali antara lain motif teratai dan bulat, yang menambah keindahan busana tersebut. Kebaya ini biasa dikenakan dalam upacara adat Bali dan menjadi simbol keanggunan perempuan Bali.

4. Kebaya Sunda

Meskipun terlihat mirip dengan kebaya Jawa, kebaya Sunda memiliki beberapa perbedaan yang cukup signifikan. Salah satunya adalah ujung tangan kebaya yang dibuat sedikit melebar. Selain itu, kerah kebaya Sunda biasanya berbentuk segi lima atau V-neck, memberikan sentuhan yang lebih modern dan elegan.

Baca juga:   Apakah Celana Jeans Boleh Dicuci? Ini Jawaban dari Pakarnya

Warna-warna yang digunakan dalam kebaya Sunda cenderung terang, seperti halnya kebaya Bali. Kebaya ini sering dipadukan dengan kain jarik sebagai pelengkap. Meskipun sederhana, kebaya Sunda tetap memberikan kesan anggun dan berkelas, cocok untuk berbagai acara formal maupun semi-formal.

5. Kebaya Madura

Kebaya Madura, atau yang sering disebut kebaya rancong, memiliki ciri khas pada bagian bawah depannya yang menyerong. Jenis kebaya ini umumnya menggunakan warna-warna cerah seperti merah, kuning, dan hijau, yang mencerminkan keberanian dan keceriaan perempuan Madura. Selain itu, kebaya ini biasanya dipadukan dengan odhet, penutup kepala khas Madura, yang menambah keunikan busana ini.

Kebaya Madura memiliki desain yang lebih sederhana namun tetap menarik perhatian. Bagi kamu yang suka tampil bold namun tetap tradisional, kebaya Madura bisa jadi pilihan yang tepat untuk acara-acara istimewa.

6. Kebaya Labuh

Kebaya Labuh berasal dari Kepulauan Riau dan memiliki panjang yang mencapai di bawah lutut. Jenis kebaya ini mirip dengan baju kurung khas Melayu, namun dengan bagian bawah yang lebih lebar dan terbuka. Desain ini memberikan kesan siluet tubuh yang anggun dan elegan, cocok untuk acara-acara formal seperti pernikahan.

Kebaya Labuh sering dipakai oleh perempuan di Sumatera untuk acara-acara adat atau resmi. Selain cantik, kebaya ini juga memberikan kenyamanan saat dikenakan karena potongannya yang longgar dan tidak membatasi gerakan.

7. Kebaya Kutu Baru

Kebaya Kutu Baru adalah salah satu jenis kebaya yang paling populer di Indonesia. Ciri khas kebaya ini adalah kerah lebar yang memberikan tampilan anggun dan glamor. Kebaya Kutu Baru sering kali dihiasi dengan bordir atau payet, membuatnya semakin mewah dan elegan. Banyak perempuan Indonesia yang memilih kebaya ini untuk acara-acara formal, seperti pernikahan atau acara kenegaraan.

Baca juga:   Tips Membeli Barang Second yang Berkualitas dan Tidak Mengecewakan Secara Offline Maupun Online

Jika kamu ingin tampil mewah namun tetap tradisional, kebaya Kutu Baru bisa jadi pilihan yang tepat. Kombinasikan dengan aksesori sederhana, dan kamu sudah siap mencuri perhatian di acara spesialmu.

8. Kebaya Janggan

Kebaya Janggan adalah busana tradisional Yogyakarta yang memiliki nilai sejarah yang dalam. Jenis kebaya ini mulai dikenal pada masa Perang Diponegoro, ketika istri Pangeran Diponegoro, Ratna Ningsih, mengenakannya sebagai pakaian sehari-hari sekaligus untuk menyembunyikan senjata keris di balik kebaya. Desain kebaya Janggan terinspirasi dari seragam militer Eropa dengan kerah tinggi yang menutupi leher, menjadikannya unik dibandingkan kebaya lain yang berkerah rendah.

Kebaya Janggan tidak hanya indah, tetapi juga memiliki makna mendalam yang berhubungan dengan sejarah perjuangan bangsa. Bagi kamu yang menghargai nilai-nilai tradisional dan sejarah, kebaya ini bisa menjadi pilihan yang istimewa.

Nah itulah beberapa jenis kebaya khas Nusantara. Dari kebaya Encim yang dipengaruhi budaya Tionghoa hingga kebaya Janggan yang sarat nilai perjuangan, kebaya selalu berhasil menjadi bagian penting dalam kehidupan perempuan Indonesia. Yuk, lestarikan kebaya dengan mengenakannya di acara-acara spesial!

Reference: 
https://www.cxomedia.id/fashion/20231121155725-12-179726/kebaya-janggan-makna-dan-pakem-memakainya

https://www.fimela.com/fashion/read/5578764/7-jenis-kebaya-yang-bisa-dijadikan-inspirasi-dan-indah?page=3

https://www.goodnewsfromindonesia.id/2022/11/26/ketahui-apa-saja-jenis-jenis-kebaya-yang-ada-di-indonesia
Copyright © 2023 - Style by Laruna - All rights reserved
chevron-down linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram