Bukan Tasya Farasya namanya kalau penampilannya nggak sukses bikin orang terpukau. Influencer cantik ini kembali mencuri perhatian lewat cosplay jadi Cleopatra yang sedang ramai diperbincangkan belakangan ini. Dengan sentuhan glamor khasnya, Tasya berhasil menghidupkan sosok ratu Mesir kuno dalam balutan look yang megah dan penuh karakter. Dengan totalitas yang tinggi, Tasya membuktikan bahwa karakter ikonis seperti Cleopatra bisa dibawakan dengan gaya yang tetap elegan namun tetap powerful.
Busana yang dikenakan Tasya Farasya dalam penampilannya sebagai Cleopatra tampil mencolok dengan dominasi warna emas yang megah. Warna emas tidak hanya menjadi simbol kekayaan dan kekuasaan, tetapi juga memperkuat kesan dramatis yang sangat pas untuk karakter seorang ratu legendaris.
Gaun ini dibuat dari bahan brokat tebal bermotif floral timbul yang rumit, memberikan tekstur yang kaya dan nuansa feminin yang tetap selaras dengan citra Cleopatra sebagai ratu yang kuat dan visioner. Detail motifnya menambahkan sentuhan klasik yang memperhalus dominasi warna emas, menciptakan harmoni antara kelembutan dan kemegahan.
Potongannya mengikuti siluet tubuh dengan presisi, memperlihatkan garis tubuh secara anggun namun tegas. Garis emas menyilang di bagian dada berfungsi sebagai elemen pemecah visual yang memberi efek armor ringan, menciptakan kesan elegan namun penuh kekuatan.
Bagian cape panjang yang menjuntai dari bahu menambah efek dramatis dan memperkuat kesan kepemimpinan, seolah Tasya benar-benar sedang menjelma menjadi sosok penguasa agung. Rok satinnya yang berkilau dan penuh detail menciptakan gerakan yang megah saat melangkah, memperkuat narasi busana yang teatrikal dan penuh karakter.
Tak hanya memukau dari segi busana, tetapi juga diperkuat oleh pilihan aksesori yang begitu detail dan penuh karakter. Setiap elemen yang ia kenakan tampak dirancang dengan pertimbangan estetik dan historis, menciptakan perpaduan antara kemewahan klasik dan interpretasi modern yang dramatis. Aksesori-aksesori ini bukan sekadar pemanis visual, melainkan bagian penting dalam menghidupkan sosok Cleopatra yang dikenal sebagai simbol kekuasaan, kecantikan, dan kecerdasan.
Tasya mengenakan mahkota berbentuk headpiece rantai emas yang menjuntai di sisi wajah, menciptakan siluet khas ratu Mesir kuno. Permata merah di bagian tengah dahi melambangkan kekuasaan dan spiritualitas, sering diasosiasikan dengan kekuatan ilahi dalam budaya Mesir kuno. Jenis headpiece ini dikenal sebagai simbol status tinggi yang biasa dikenakan oleh para permaisuri atau pendeta agung dalam upacara keagamaan Mesir.
Ia juga mengenakan kalung besar bertingkat dengan hiasan batu permata warna-warni, merah, biru, dan hijau yang menciptakan kesan simetris dan penuh detail. Model kalung ini terinspirasi dari wesekh collar, aksesori ikonik Mesir kuno yang biasa dikenakan oleh para firaun dan tokoh bangsawan. Desain berbentuk melingkar lebar di bahu hingga dada ini tidak hanya mencerminkan kekayaan, tetapi juga dipercaya membawa perlindungan dari dewa-dewi Mesir.
Aksesori tangan yang dikenakan terdiri dari gelang tebal dan arm cuff emas yang melingkar di pergelangan tangan serta lengan bawah. Dalam budaya Mesir kuno, arm cuff tidak hanya sebagai hiasan tapi juga dipercaya memiliki makna pelindung spiritual dan simbol kejayaan. Motif dan bentuk arm cuff ini kerap ditemukan dalam relief makam kerajaan, menandakan kekuatan dan ketangguhan perempuan dalam peradaban Mesir.
Tasya juga menambahkan kuku palsu panjang berwarna emas mengilap yang runcing dan mencolok. Kuku emas ini memberi sentuhan kontemporer yang tetap menyatu dengan tema kerajaan, serta mempertegas kesan tak tersentuh dan superior. Dalam dunia fashion modern, kuku panjang emas sering diasosiasikan dengan kekuatan karakter dan dominasi visual, menjadikannya elemen pendukung yang kuat dalam tampilan total look.
Lewat penampilannya sebagai Cleopatra, Tasya Farasya berhasil menghadirkan sosok ratu legendaris dalam versi yang modern, glamor, dan penuh karakter. Setiap detail dirancang dengan cermat, membentuk tampilan yang memukau secara visual sekaligus kuat secara simbolik. Cosplay ini menunjukkan bahwa Tasya memiliki kepekaan estetika yang tajam dan kemampuan bercerita lewat fashion. Sebuah transformasi yang tak sekadar memanjakan mata, tetapi juga menghadirkan kekuatan naratif dalam setiap langkahnya.
Temukan artikel fashion terlengkap hanya di Laruna, stay stylish, stay updated!
