Medina Humairah Azzahra, atau akrab disapa Aira, tak henti-hentinya membuat orang kagum. Di usianya yang baru 7 tahun, siswi SDIT Sahabat Qur'an Koba di Bangka Tengah ini telah menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya anak-anak seusianya.
Di tengah gempuran era digital, di mana anak-anak seusianya banyak menghabiskan waktu dengan gawai dan game, Aira hadir sebagai sosok yang inspiratif. Kepekaannya terhadap lingkungan di usia yang masih muda merupakan sesuatu yang patut diapresiasi dan dicontoh.
Aira berhasil menyulap limbah saset bekas penghilang noda (stain remover) menjadi pakaian yang unik dan sustainable.
Aira menemukan potensi pada sampah saset yang seringkali digunakan di rumahnya, kemudian mengubahnya menjadi karya bernilai. Alih-alih membuang sampah saset secara sembarangan, Aira berkeinginan mengubahnya menjadi sesuatu yang memiliki manfaat.
Terbukti dari senyum ceria Aira saat menceritakan alasannya memilih membuat baju dari limbah saset pembersih noda bagaikan sinar mentari yang membawa optimisme di tengah permasalahan lingkungan yang kian kompleks.
Kalimatnya yang singkat namun penuh makna mencerminkan jiwa muda yang penuh semangat dan kepedulian terhadap bumi.
"Untuk mendaur ulang barang bekas, untuk mengatasi pencemaran lingkungan, maka itu aku pilih bikin baju," tuturnya dengan penuh keyakinan.
Menurut data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), timbulan sampah di Kabupaten Bangka Tengah pada tahun 2023 mencapai 83,85 ton per hari atau 30,604.52 ton per tahun.
Di tengah statistik yang mencemaskan ini, Aira hadir dengan aksi nyata. Ia tidak ingin menjadi bagian dari statistik tersebut dan berkeinginan untuk membantu mengurangi jumlah sampah yang mencemari lingkungan.
Gadis kreatif yang lahir di Pangkalpinang pada tanggal 5 Februari 2017, tidak ingin membuang begitu saja sampah saset penghilang noda yang sering digunakan di rumahnya. Ia melihat potensi untuk mengubah sampah tersebut menjadi sesuatu yang berguna.
Putri pertama dari Darul yang bercita-cita menjadi dokter hewan ini, menghabiskan satu minggu untuk merakit limbah saset menjadi sebuah baju rancangannya sendiri. Ditemani oleh ibunya, Ina, Aira menceritakan bahwa tantangan terbesarnya terletak pada proses merakit limbah agar presisi dan nyaman saat digunakan.
"Pas nempel Vanish (sampah saset) karena kan banyak, juga harus pake stapler," ungkap Aira.
Kerja keras Aira kemudian dipamerkan dalam Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) perdana yang diselenggarakan oleh SDIT Sahabat Qur'an Koba pada Sabtu (9/3/2024). Baju rancangan Aira dari limbah saset penghilang noda menjadi salah satu yang menarik perhatian.
Kegigihan dan kepeduliannya terhadap lingkungan tercermin dalam karyanya yang unik dan bermanfaat.
Acara ini menjadi puncak dari kegiatan pembelajaran P5 yang memberikan ruang bagi para siswa untuk belajar secara langsung dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam proses pembelajaran.
Mengusung tema Gaya Hidup Berkelanjutan, SDIT Sahabat Qur'an Koba mendorong para siswanya untuk berkreasi dan berinovasi dalam mengolah barang bekas menjadi produk berkualitas. Berbagai karya kreatif dan inspiratif pun dipamerkan, mulai dari pot bunga dari botol plastik, tas belanja dari tutup botol, hingga mainan edukatif dari kardus bekas.
Di antara deretan karya kreatif tersebut, baju rancangan Aira dari limbah saset penghilang noda berhasil menarik perhatian banyak orang. Kegigihan dan kepeduliannya terhadap lingkungan tercermin dalam karyanya yang unik dan bermanfaat.
Kisah Aira menunjukkan bahwa setiap orang dapat membuat perubahan positif bagi lingkungan, regardless of age.
Semangatnya dalam berkarya dan kepeduliannya terhadap lingkungan patut menjadi inspirasi bagi generasi muda. Mari kita bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan dengan aksi nyata, mulai dari hal-hal kecil di sekitar kita, termasuk dari cara kita memilih pakaian [mhg].
With Laruna, you can combine your love for fashion and the planet by choosing sustainable options that fit your style and contribute to positive changes. Want to join Laruna as a content contributor? We'd love to spend time with you!
